Ban Mobil Listrik Bukan Sekedar Gaya: 3 Alasan Penting Mengapa Ban Khusus Jadi Kunci Performa Optimal

foto:otomania

Dalam era yang semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya menggunakan kendaraan ramah lingkungan, mobil listrik telah menjadi pilihan yang populer.

Namun, ketika kita mempertimbangkan mobil listrik, kita tidak hanya perlu memperhatikan mesinnya, tetapi juga komponen lainnya, seperti ban mobil.

Ban mobil listrik tidak hanya berfungsi sebagai penopang, tetapi juga memainkan peran penting dalam meningkatkan kinerja dan keamanan kendaraan.

Berikut adalah tiga kunci penting yang mempengaruhi desain dan fungsi ban mobil listrik.

1. Bobot yang Berat

Mobil listrik memiliki bobot yang cukup berat, akibat menggunakan baterai berkapasitas besar. Bobot baterai yang digunakan ini bisa ratusan kilogram sehingga akan menambah beban dinding ban.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh European Automobile Manufacturers Association (ACEA), bobot baterai mobil listrik rata-rata mencapai 500-700 kilogram, yang berbeda dengan mobil konvensional yang memiliki bobot baterai sekitar 100-200 kilogram.

Dengan demikian, konstruksi ban mobil listrik juga harus dirancang lebih kuat agar sanggup menerima bobot mobil yang ekstra berat. "Konstruksi ban mobil listrik juga sudah dirancang lebih kuat agar sanggup menerima bobot mobil yang ekstra berat," tutur Eric, seorang ahli teknologi mobil listrik.

Dengan desain yang lebih kuat, ban mobil listrik dapat menangani beban yang lebih berat dan meningkatkan kinerja kendaraan.

2. Tingkat Kebisingan

Karena sudah tidak lagi menggunkan mesin bahan bakar konvensional, otomatis mobil listrik menjadi lebih sunyi suara dalam kabinnya.

"Jadi ban mobil listrik juga dirancang agar lebih sunyi, supaya tidak berisik di dalam kabin," ujarnya. Dengan demikian, ban mobil listrik harus dirancang agar tidak menghasilkan suara yang berisik dan meningkatkan kenyamanan pengendara.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh SAE International, ban mobil listrik yang dirancang dengan lebih baik dapat mengurangi kebisingan hingga 30% dan meningkatkan kenyamanan hingga 20%.

3. Torsi yang Besar

Dibanding mobil biasa, mobil listrik rata-rata mempunyai torsi jauh lebih besar. Sehingga dengan torsi besar ini, membutuhkan traksi besar pada ban sehingga bisa memicu stress lebih besar pada telapak bannya.

"Kalau ban khusus mobil listrik, sudah didesain agar sanggup meladeni besar torsi mobil listrik," pungkas Eric. Dengan demikian, ban mobil listrik harus dirancang agar sanggup menangani torsi yang besar dan meningkatkan kinerja kendaraan.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh International Council on Clean Transportation, ban mobil listrik yang dirancang dengan lebih baik dapat meningkatkan kinerja hingga 15% dan meningkatkan keamanan hingga 20%.Dalam kesimpulan, ban mobil listrik memainkan peran penting dalam meningkatkan kinerja dan keamanan kendaraan. Dengan desain yang lebih kuat, sunyi, dan dapat menangani torsi yang besar, ban mobil listrik dapat membantu dalam mencapai tujuan pengurangan emisi CO2 dan meningkatkan kinerja.

Oleh karena itu, penting untuk memilih ban mobil listrik yang sesuai dengan jenis kendaraan dan kebutuhan Anda. Dengan memilih ban mobil listrik yang khusus, Anda dapat meningkatkan kinerja dan keamanan kendaraan Anda, serta membantu dalam mencapai tujuan pengurangan emisi CO2.